Kiper Man Utd membantu Inggris memenangkan Piala Dunia Wanita
Pencetak gol: Stanway (pena 29').
Juara Eropa dianggap sebagai kandidat juara yang cemerlang di Piala Dunia Wanita, sekaligus memiliki sekelompok pemain berbakat saat dewasa. Namun, anak asuh Sarina Wiegman tak banyak meninggalkan kesan dalam kemenangan mereka atas peringkat 53 dunia, Haiti.
Ia mengungguli lawan, namun hanya mencetak satu gol dari penalti Georgia Stanway pada menit ke-29. Bahkan pemain nomor 8 butuh dua kali percobaan untuk berhasil. Pada tendangan pertama, Stanway gagal makan namun kemudian melakukan tendangan ulang karena kiper asal Haiti itu meninggalkan garis gawang lebih awal.
Pertandingan tersebut melihat VAR dimainkan beberapa kali di babak pertama. Setiap tim mendapatkan keuntungan satu kali. Pada menit ke-19, Inggris seolah mendapat hadiah penalti setelah Pierre-Louis menendang Kelly di area penalti, namun untungnya wakil CONCACAF ketika Alessia Russo dari Inggris lebih dulu mengotori bek Haiti itu.
Beberapa menit kemudian, giliran Inggris yang dibantu oleh VAR. Mereka mencetak gol berkat penalti kedua Stanway. Unggul 1-0 namun Inggris tidak memanfaatkan keunggulan mental untuk mencari gol lebih banyak. Sebaliknya, mereka nyaris kalah di penghujung babak ketika sundulan Borgella membentur tiang gawang.
Haiti terkejut saat sepakan saling balas dengan lawan nomor empat dunia itu di babak kedua. Berkat keunggulan kiper Mary Earps, "Three Lions" berhasil menjaga gawangnya di laga pembuka. Penjaga gawang Mary Earps dua kali membantu Inggris lolos dari sepuluh gol, pada menit ke-50 dan ke-81, setelah tembakan jarak dekat Haiti.
Kekalahan Haiti dari petenis nomor empat dunia membuat perwakilan CONCACAF belum pernah memenangkan pertandingan di Piala Dunia Wanita. Sejak 1991, tidak ada tim yang memenangkan pertandingan pembukaannya di Piala Dunia pertama.
Di pertandingan Grup D lainnya, Denmark memenangkan ketiga poin melawan China, berkat satu-satunya tembakan tepat sasaran mereka dalam pertandingan tersebut, di menit 90+1. Pada pertandingan selanjutnya pada 28 Juli, Haiti bertemu China dan Denmark bertemu tim putri Inggris.
