Kane gagal dalam kemenangan comeback Bayern
Saat bertandang ke Borussia-Park pada malam tanggal 2 September, Kane hampir tidak memiliki peluang untuk mencetak gol. Umpan rekan satu timnya kepada penyerang asal Inggris tersebut seringkali tidak akurat, atau berhasil dihalau oleh kiper Moritz Nicolas dan pemain bertahan lawan. Situasi Kane yang paling berbahaya adalah pantulan tinggi untuk menangkap umpan silang pada menit ke-51, namun Nicolas dengan sigap mendorong bola keluar batas. Pada menit ke-90, ia harus meninggalkan lapangan untuk memberi jalan kepada Matthijs De Ligt, sehingga mengakhiri rentetan dua gol berturut-turut.
Tak hanya mampu menetralisir penyerang mahal Bayern, Moenchengladbach juga memanfaatkan situasi tetap dengan baik. Pada menit ke-25, lewat tendangan bebas Alassane Plea, sundulan Marvin Friedrich membentur mistar gawang Bayern. Empat menit kemudian, dari sepak pojok Wober, bek Ko Itakura menyundul bola secara diagonal untuk membuka skor bagi tim tuan rumah.
Bayern baru bermain efektif sejak babak pertama berakhir. Seandainya mistar gawang tidak menolak, Leroy Sane bisa saja menyamakan kedudukan melalui tendangan kerasnya pada menit ke-39. Kembali selepas jeda, Bayern meningkatkan kecepatan. Setelah banyak kemajuan, tim tandang menyamakan kedudukan pada menit ke-58. Setelah menerima umpan tinggi dari Joshua Kimmich, Sane menggunakan dadanya untuk memblok bola dan kemudian melakukan tendangan voli melewati Nicolas.

Gol penyeimbang membantu Bayern bermain lebih nyaman. Di 30 menit terakhir, bola nyaris bergulir di lapangan Moenchengladbach. Pada menit ke-70, Serge Gnabry menyundul bola kosong di area 5m50, namun tak mampu ditepis kiper.
Menjelang akhir pertandingan, Moenchengladbach memperkuat pertahanan untuk mempertahankan satu poin. Pelatih Gerardo Seoane berulang kali menurunkan bek Lukas Ullrich, Tony Jantschke dan Nico Elvedi ke lapangan. Namun, mereka hanya bertahan selama 87 menit. Usai sepak pojok Kimmich, sang striker menggantikan Leon Goretzka beberapa menit sebelumnya, Mathys Tel menanduk bola untuk menjadikan skor 2-1 untuk Bayern.
Bayern terus menduduki peringkat kedua Bundesliga dengan mutlak sembilan poin dan selisih +7. Leverkusen juga mengoleksi sembilan poin, namun berada di peringkat lebih tinggi dengan selisih +8. Sementara Moenchengladbach hanya mendapat satu poin setelah tiga putaran, dan turun ke peringkat ke-15.
