Australia melakukan 10 adu penalti di semifinal Piala Dunia 2023
Stadion Lang Park, Brisbane sore ini, 12 Agustus, menjadi saksi adu penalti paling dramatis dalam sejarah Piala Dunia Wanita. Kedua tim hanya melewatkan satu kali dalam tiga babak pertama. Pada tikungan kelima, Eva Perisset dari Prancis melakukan tendangan sudut kiri yang diselamatkan oleh kiper Australia, Mackenzie Arnold. Namun tepat setelah itu, justru kiper Australia yang membentur tiang kanan dan melewatkan kesempatan untuk mengakhiri pertandingan.
Di tiga babak berikutnya, pemain dari kedua tim tidak melakukan kesalahan. Kenza Dali melangkah untuk melakukan tembakan kesembilan untuk Prancis, tetapi dihentikan oleh Arnold. VAR masuk untuk menentukan bahwa Arnold telah menginjak garis gawang sebelum lawan melakukan tembakan. Diberi kesempatan kedua, Dali masih belum bisa mengalahkan Arnold karena dia mempertahankan sudut tembakan. Namun Australia kembali melewatkan peluang saat Clare Hunt tak mampu menaklukkan kiper Solene Durand.
Dalam rangkaian tembakan ke-10, striker muda Prancis Vicki Becho membentur tiang. Kali ini Australia tidak menyia-nyiakan kesempatan ketika Courtnee Vine mencetak kemenangan 7-6 dengan akurat dalam adu penalti.
Prancis mematahkan rencana itu dengan mengganti kiper utama Pauline Peyraud-Magnin untuk memberi kesempatan kepada Solene Durand -- yang dianggap piawai menangkap penalti. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang selama 120 menit, dengan Prancis menguasai bola 51% dan sedikit lebih baik dari statistik penyelesaian akhir (21-15) dan penyelesaian tepat sasaran (5-4).
Kemenangan dramatis itu membuat pelatih Tony Gustavsson dan banyak pemain Australia menangis, saat Australia masuk babak semifinal Piala Dunia Wanita untuk pertama kalinya. Mereka juga menjadi tuan rumah pertama dari AS pada 2003 yang mencapai semifinal. Mereka akan menunggu pemenang pertandingan antara Inggris dan Kolombia pada pukul 17.30 hari ini.
Australia: Mackenzie Arnold, Steph Catley, Alanna Kennedy, Clare Hunt, Ellie Carpenter, Caitlin Foord, Hayley Raso, Katrina Gorry, Kyra Cooney-Cross, Emily Van Egmond, Mary Fowler
Prancis: Pauline Peyraud-Magnin, Maelle Lakrar, Wendie Renard, Elisa De Almeida, Sakina Karchaoui, Sandie Toletti, Grace Geyoro, Selma Bacha, Kenza Dali, Eugenie Le Sommer, Kadidiatou Diani.
