Arsenal mengalahkan Man Utd di perpanjangan waktu
*Terus perbarui
Dari tendangan sudut kanan, Rice menerima bola di kolom kedua tanpa dijaga oleh siapa pun, ketika para pemain tim tandang tidak bisa menutup waktu. Gelandang seharga $132 juta itu melakukan tendangan voli ke tiang dekat, mengalahkan kiper Andre Onana, menambah skor menjadi 2-1 untuk tuan rumah. Di menit-menit terakhir, striker Gabriel Jesus menyelesaikan serangan balik cepat Arsenal, membalikkan bola untuk mengeliminasi Diogo Dalot dan kemudian mengarahkannya ke sudut jauh untuk memastikan kemenangan 3-1.
Hanya ada tiga situasi penting di babak pertama, yang pertama adalah tembakan Kai Havertz yang gagal pada menit ke-13 dari jarak kurang dari 10 meter. Gelandang asal Jerman itu tidak tampil bagus sejak bergabung dengan Arsenal, dan dialah yang melewati kesalahan yang berujung pada gol pembuka tim tamu. Christian Eriksen mencuri bola dan kemudian menggesernya ke tengah sebelum menyorongkannya ke kiri agar Marcus Rashford bisa berlari ke depan. Striker asal Inggris itu mengarahkan bola ke kotak penalti dan kemudian melepaskan tembakan ke sudut jauh, menyebabkan kiper Aaron Ramsdale menyentuh bola dan tidak bisa menyelamatkannya.
Namun, Arsenal merespons setelah hanya satu menit dengan sebuah mahakarya yang mencerminkan identitas tim antara Zinchenko, Martinelli dan Nketiah. Terakhir, Martinelli mengoper ke baris kedua untuk kapten Martin Odegaard memberikan umpan silang untuk menyamakan kedudukan 1-1 untuk tim tuan rumah.
Kedua tim terus bermain ketat di babak kedua, namun ketika diberi kesempatan, mereka tak bisa memanfaatkannya. Yang pertama adalah tendangan Rashford di depan gawang yang nyaris kosong namun membentur kaki bek tuan rumah. Kemudian giliran Saka yang melewatkan kesempatan untuk mengamankan bola di dekat gawang saat ia menendang kaki kiper Onana.
